Histats.com © 2005-2010 Privacy Policy - Terms Of Use - Powered By Histats Hitoolbar Fee

Visit my awesome photo's galleries, click here
Tautan ke google.com silahkan klik disini
Your Ad Here

Senin, Maret 28, 2011

Istana tanggapi dingin permintaan Nurdin

Ketua Umum PSSI Nurdin Halid meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencopot Menpora Andi Mallarangeng. Istana menanggapi desakan Nurdin itu dengan dingin.

Di hadapan pers di Jakarta, Senin (28/3/2011), Nurdin mendesak SBY mencopo Andi karena dianggap tidak kompeten jadi menteri karena berkomunikasi dengan Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN) yang menjadi musuh Nurdin.

Berikut adalah tanggapan jubir Presiden SBY, Julian Aldrin Pasha, saat dimintai tanggapannya soal desakan Nurdin.

Wartawan: Nurdin minta Menpora dicopot?
Julian: Intinya, memang untuk penanganan PSSI ini dari Pemerintah sudah didelegasikan sudah diwakilkan penuh oleh Menpora Andi Mallarangeng. Jadi apa yang disampaikan sikap Kemenpora merupakan sikap resmi dari Pemerintah.

W: Artinya pemerintah sudah menyetujuinya?
J: Tentu.

W: Dan pak Andi sudah laporkan itu ya pak?
J: Iya tadi. Iya saya kira, selalu pak menteri melaporkan segala perkembangan yang terjadi terkait dengan Kementerian kepada Presiden. Itu kan hal yang lazim.

W: Tidak ada instruksi khusus pak, ini kan sudah menyangkut dua kubu?
W: Saya tidak mengerti perang statemen yang dimaksud.

W: Karena Pemreintah tidak mengakui PSSI dan PSSI ngotot?
J: Saya kita dirujuk saja pandangan yang disampaikan Menpora karena itu pandangan resmi dari Pemrintah dan itu sudah jelas. Jadi apapun yang dikatakan dan yang disampaikan Menpora itulah sikap Pemerintah, dalam hal ini menanggapi atau menyikapi perkembangan yang terjadi di PSSI.

W: Ada instruksi dari SBY?
J: Saya belum bisa berikan informasi itu. Karena belum ada.

W: Tapi statemen Menpora tidak mengakui lagi keputusan yang dibuat Nurdin Halid itu, itu perintah khusus Presiden bukan?
J: Presiden mempercayakan sepenuhnya kepada Menpora untuk menangani apapun yang terkait olahraga. Jadi khusus dalam hal ini, khusus mengenai persepakbolaan ya tentunya Kementrian Pemuda dan Olahraga. Kementerian juga telah melakukan penilaian, asesmen, dan evaluasi, apa yang seharusnya dilakukan yang terbaik bagi kepentingan olahraga itu sendiri.

Tidak ada kekhawatiran soal itu.

W:  Bagaimana dengan tudingan tentara ikut dalam Kongres?
J: Wah ini apa lagi. Itu malah mempersulit.

W: Tadi sebut nama Pak George Toisutta dan Arifin Panigoro?
J: Itu silakan tanya pada yang bersangkutan.

Dikutip dari Detik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar